MEDIASI PERBANKAN DALAM PENYELESAIAN SENGKETA ANTARA NASABAH DAN BANK

Sektor perbankan memiliki posisi yang strategis sebagai lembaga intermediasi. Dalam menjalakan kegiatannya, bank membutuhkan kepercayaan dari masyarakat. Oleh karenanya sudah seharusnya memberikan perlindungan hukum terhadap hak-hak masyarakat khususnya nasabah. Bank suatu menghimpun dan menyalurkan dana dapat menimbulkan hubungan berpotensi mengakibatkan terjadinya sengketa antara nasabah bank. Salah satu bentuk dikeluarkan oleh Indonesia adalah Peraturan (PBI) No 8/5/PBI/2006 tentang Mediasi Perbankan, sebagaimana telah diubah dengan PBI 10/1/PBI/2008. Perbankan merupakan salah alternatif penyelesaian untuk menyelesaikan Alternatif lain yaitu melalui Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK). Penelitian ini dilatarbelakangi sejumlah pertanyaan yakni, bagaimana dalam bank? Dan perbandingan mekanisme (BPSK) (BI)?. Untuk meneliti hal-hal tersebut digunakan metode penelitian normatif pendekatan bersifat kualitatif.